Rabu, 12 Juni 2013

media informasi penyuluhan


Media Informasi Penyuluhan
Oleh. Malina Rohmaya, SP
 Dewasa ini perkembangan pertanian di Indonesia sudah mulai tampak geliatnya, terlihat dari program-program yang dilakukan oleh pemerintah, terlebih kebutuhan akan bahan pangan semakin meningkat. Salah satu program yang digalakkan pemerintah adalah program P2BN Indonesia surflus beras 10 juta ton di  2014. Selain itu pemerintah menetapkan penganekaragaman pangan lokal agar masyarakat tidak terlalu tergantung dengan beras sebagai makanan pokoknya, umbi-umbian dan aneka hasil pertanian yang mengandung karbohidrat mulai dikembangkan untuk dijadikan panganan pengganti nasi, sehingga kebutuhan masyarakat terhadap beras dapat dikurangi. Selain itu pemerintah juga menggalakkan adanya rumah pangan lestari dengan konsep pemanfaatan pekarangan untuk menanam aneka jenis tanaman yang akan digunakan sebagai bahan pangan sehari-hari untuk mengurangi beban keluarga dan tersedianya makanan yang sehar dan segar, selain untuk memenuhi kebutuhan keluarga hasilnyapun dapat dijual dan akan menambah pemasukan keluarga. Program ini juga dapat menjawab krisis lahan terutama di daerah perkotaan dan menambah ruang hijau sehingga kondisi lingkunganpun dapat terjaga baik.
Agar program-program yang direncanakan pemerintah dapat sampai ke para petani sebagai pelaku utama di bidang pertanian, diperlukan adanya kegiatan penyuluhan yang dilakukan baik oleh penyuluh PNS, THL-TB, penyuluh swadaya dan penyuluh-penyuluh swasta. Mengingat petani/pelaku utama di Indonesia sangat beragam, baik dari segi usia, tingkat pendidikan dan keterampilanya, maka para penyuluh harus mampu menyajikan materi penyuluhan dengan sedemikian rupa sehingga pesan/onformasi yang disampaikan dapat diterima dan sejalan dengan apa yang diprogramkan oleh pemerintah, oleh karena itu perlu kiranya penyuluh memahami tentang media informasi penyuluhan yang dapat menunjang keberhasilan penyuluh dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai penyuluh yang handal dan profesional.
Informasi adalah data/keterangan/bahan materi penyuluhan yang dapat digunakan oleh petugas/penyuluh pertanian, petani dan keluarganya serta masyarakat umum sebagai bahan pertimbangan untuk memecahkan masalah dan mengambil suatu keputusan dalam berusaha tani
Kecenderungan manusia lebih bisa menerima pesan yang tersampaikan secara langsung dan tervisualisasikan dibandingkan hanya dengan mendengar, karenanya dalam menyampaikan pesan berupa penyuluhan pertanian, dianjurkan untuk menggunakan media atau alat yang dapat memudahkan pemahaman penerima pesan.
Media informasi merupakan alat untuk menyampaikan informasi kepada penerima informasi, baik berupa gambar, tulisan, simbol, suara dan lain-lain. Dengan adanya media informasi, maka penerima informasi dapat lebih mudah menerima pesan yang disampaikan pemberi informasi karena adanya sinergi antar bebrapa panca indra yaitu, telinga, mata, dan tangan.
Dalam menentukan media apa yang akan digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi, perlu diperhatikan beberapa hal, di antaranya adalah :
a.       Siapa sasaran penerima informasi
b.      Perubahan apa yang diharapkan
c.       Dimana lokasinya
d.      Bagaimana menyampaikannya
e.      Jenis media mana yang akan digunakan
Siapa sasaran penerima pesan informasi perlu menjadi perhatian dalam penentuan media yang ingin digunakan, karena bila salah menentukan akan berakibat tidak sampainya pesan yang ingin disampaikan. Sebagai contoh bila sasaran penyuluhnya tidak bisa membaca, akan kurang tepat bila media yang digunakan tulisan.
Perubahan apa yang diharapkan dari penerima pesan juga perlu dipertimbangkan dalam penentuan media penyuluhan. Apakah perubahan perilaku, perubahan keterampilan, perubahan sikap. Selanjutnya dimana lokasi penyampaian pesan menjadi pertimbangan, jangan sampai pesan atau informasi yang ingin disampaikan tidak sampai karena lokasi penyampaian pesan tidak sesuai dengan media yang digunakan.
Bagaimana menyampaikan pesan menjadi pertimbangan selanjutnya, apakah akan disampaikan langsung atau disampaikan secara tidak langsung. Kemudian jenis medianya apakah berupa elektronik atau media tercetak. Dalam menyajikan media untuk menyampaikan informasi penyuluhan perlu dengan cara sederhana dan mudah difahami.
Beberapa contoh media yang dapat digunakan dalam penyampaian penyuluhan pertanian di antaranya :
a.       Poster
b.      Peta singkap
c.       Brosur
d.      Leaflet
e.      Folder
f.        Sound slide
g.       Selebaran
h.      Kartu Kilat (Flas Cards)
i.         Bahan Tayangan Transparan
j.        Seri foto
k.       Naskah Radio/TV
l.         Film/CD/DVD
Poster adalah Salah satu media yang populer dan berguna untuk komunikasi visual. Poster yang efektif harus mampu menyampaikan pesan secara cepat dan langsung kepada sasaran yang dituju untuk menarik perhatian.
Peta singkap adalah suatu rangkaian gambar yang diterakan di atas kertas karton besar yang dirangkum menjadi satu, dijilid di bagian atas. la disajikan dengan menyingkap ke belakang selama penyajian berlangsung.
Brosur adalah buku yang berisi uraian tentang suatu topik, gagasan atau konsep yang berkaitan dengan pertanian yang disajikan dalam bentuk tulisan yang dilengkapi gambar, foto,tabel dan ilustrasi.
Folder adalah lembaran kertas lepas yang dilipat dua atau tiga lipatan yang berisi pesan penyuluhan dalam bentuk tulisan dan gambar (foto atau ilustrasi)
Leaflet adalah lembaran kertas lepas tidak dilipat berisi pesan penyuluhan dalam bentuk tulisan dan gambar (foto atau ilustrasi)
Kartu Kilat (Flash Cards) adalah sejumlah kartu lepasan yang berisikan gambar, foto atau ilustrasi yang disajikan satu per satu menurut urutannya.
Bahan Tayangan (transparansi dan powerpoint) adalah materi penyuluhan berupa lembaran yang digunakan pada OHP/LCD Projector, berisi tentang informasi di bidang pertanian yang dibuat secara manual atau menggunakan komputer.
Seri Photo adalah materi penyuluhan pertanian berupa rangkaian photo-photo yang disusun secara berurutan sehingga menjadi suatu cerita/proses kegiatan di bidang pertanian.
Selebaran adalah sehelai kertas yang bisa dilipat, bergambar dengan kata-kata atau tidak bergambar yang mengandung pesan-pesan pembangunan pertanian.
Naskah Radio/TV/Seni Budaya/Pertunjukan adalah materi penyuluhan pertanian berupa suatu tulisan/naskah/skenario yang akan dibacakan/diperagakan/ tayangkan dalam siaran radio/TV/Seni Budaya/pertunjukan.
Sound Slide adalah seri slide (film positif), merupakan kumpulan slide materi penyuluhan pertanian yang berurutan menjadi suatu cerita, kegiatan atau kejadian, disertai dengan komentar (suara) dan atau tulisan/teks dalam rekaman, yang pembuataannya diprogram dengan komputer, dan diputar melalui beberapa slide projector.
Film/Video/VCD/DVD adalah rangkaian cerita yang berisi materi penyuluhan pertanian dibuat dalam pita film dan diputar dengan proyektor film, atau pada pita video catridge yang diputar pada video player/VCD/DVD player.


Sumber : Petunjuk teknis pelaksanaan jabatan fungsional penyuluh pertanian dan angka kreditnya (Pengertian-pengertian)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar